Jasa Renovasi
vector41, jasa arsitek dan renovasi rumah di medan |
Key : vector41, jasa arsitek medan, kontraktor.
Dalam dunia arsitektur modern, kita dikenalkan dengan sistem ilustrasi terlebih dahulu atau "sket",sebelum akhirnya memasuki tahap lanjut, dan ketika sebuah ilustrasi dikerjakan dengan tepat, maka pekerjaan selanjutnya akan lebih mudah dan memperkecil perubahan-perubahan di waktu mendatang, yang sering kali menjadi pertanyaan antara customer dan arsitek adalah bentuk pencitraan sebuah objek yang tidak umum tetapi sesuai dengan keinginan customer.
Permasalahan
1.Susahnya menemukan titik temu antara arsitek dan pemilik tempat.
Penyelesaian : Pada point ini, yang akan di ulas adalah sudut pandang anda sebagi pemilik tempat harus memiliki sebuah referensi, seputar keinginan anda, seperti contoh, ketika anda ingin memiliki interior seperti restaurant atau cafe, sebaiknya anda menyimpan beberapa opsi dari beberapa gambar yang telah anda simpan terlebih dahulu, lalu mintalah pendapat konsultan anda,
beberapa kriteria umum yang sering digunakan seperti;
-Vertical garden Inside
-Natural wood
-Bali interior style
-Modern texturing wall
akan baik hasilnya jika anda berkonsultasi dengan spesialis interior terlebih dahulu.Ingat, Mengarahkan tenaga ahli untuk menggambar bebas, adalah tindakan yang membuat anda jadi repot sendiri nantinya, dan anda bisa jadi lebih repot ketika tidak memiliki konsep awal samasekali,
2.Kurang efektivnya gambar free hand sebuah sketsa.
Penyelesaian : Disini kami akan mengarahkan anda dengan beberapa opsi yang mungkin anda sukai, selain mudah, anda juga dapat berkreasi sendiri, cukup hanya dengan membuka ponsel cerdas anda namun beberapa hal harus anda perhatikan terlebih dahulu, Aplikasi ini dirancang sebagai gambaran umum sebuah keadaan ruangan, jika anda berasumsi bahwa itu hanya berbedada tipis dengan keadaan ruangan anda yang sebenarnya, maka sebaiknya anda urungkan niat anda tersebut, kami tidak bermasud mengecilkan hati anda, tetapi perbandigan tetaplah berdasarkan ukuran, dan sketsa, bukanlah acuan pengerjaan yang real.
a.Houzz Interior Design
Aplikasi Android Houzz |
b.Homestyler
Autodesk Homestyler App |
Aplikasi ini memberikan berbagai macam tool untuk membantu Anda membuat konsep design interior. Murah dan mudah untuk digunakan. Pada aplikasi ini Anda bisa mencari inspirasi lain dengan melihat berbagai macam portofolio dari interior designer terkenal didunia. Kelebihan utama aplikasi buatan Autodesk ini adalah dari segi design dan visualisasi.
c.Dwell
Dwell App |
Homes : Menampilkan Interior dan eksterior design yang menarik dan inovatif.
Ideas : Meliputi berbagai konsep yang imajinatif, ditampilkan dengan cara yang simple sehingga dapat memberikan sesuatu yang inspiratif.
Watch : Ini menampilkan konten-konten slide foto dan video mengenai arsitektur.
Events : Dalam menu ini akan disediain daftar pertunjukan, event dan banyak lagi acara yang berkaitan dengan arsitektur.
Program program tersebut hanya sebagai dasar atau referensi anda dalam memulai sketsa yang lebih praktis, namun bukan sebagai acuan gambar kerja arsitektur karena gambar tersebut dibuat tidak berdasarkan kondisi fisik bangunan anda.
3.Masih merasa ragu ketika gambar selesai di sketsa.
Ketika gambar telah selesai dan anda masih ragu, adalah sebuah kejenuhan yang tidak harus membuat anda ragu, tindakan anda dalam merenovasi ruangan sama halnya dengan memiliki deposito, karena nilai material tanpa anda sadari akan terus merangkak naik dari hari kehari, kondisi seperti ini seringkali menjebak anda dalam situasi yang membingungkan. tetapi langkah anda untuk memulai adalah lebih baik ketimbang terus menunggu yang lebih murah.
pada poin ini lah sering terjadi kesalah pahaman antara budget pada hari itu dan budget disaat anda yakin, selisih harganya bisa mencapai 5% dari harga yang dulu di tawarkan.
4.Budget yang terbatas, menjadi sesuatu yang sukar di bicarakan.
Vector41 Menjawab bagian yang ini, kemukakan lah anggaran yang anda miliki kemudian sesuaikan dengan keadaan anggaran anda, kami akan memberi saran terbaik yang dapat kami beri.
0 comments :